Abstraksi
• Pada Januari 2020, seluruh kota IHK
di Sumatera Utara inflasi, yaitu Sibolga sebesar 0,20 persen; Pematangsiantar
sebesar 0,62 persen; Medan sebesar 0,58 persen; Padangsidimpuan sebesar 0,32
persen, dan Gunung Sitoli sebesar 1,31 persen. Dengan demikian, gabungan 5 kota
IHK di Sumatera Utara pada bulan Januari 2020 inflasi 0,57 persen.
• Bulan Januari 2020, Medan inflasi
0,58 persen atau terjadi peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) 102,35
pada Desember 2019 menjadi 102,95 pada Januari 2020. Inflasi terjadi karena
adanya kenaikan harga yang ditunjukkan, yaitu kelompok makanan, minuman, dan
tembakau sebesar 1,99 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar
rumah tangga sebesar 0,28 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan
pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,17 persen; kelompok rekreasi,
olahraga, dan budaya sebesar 0,36 persen; kelompok penyediaan makanan dan
minuman/restoran sebesar 0,03 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa
lainnya sebesar 0,17 persen. Kelompok yang mengalami deflasi, yaitu pakaian dan
alas kaki sebesar 0,04 persen dan kelompok transportasi sebesar 1,13 persen.
Sementara kelompok kesehatan, kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan
dan kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan indeks.
• Komoditas utama penyumbang inflasi
selama bulan Januari 2020 di Medan, antara lain minyak goreng, rokok putih,
bawang merah, cabai merah, biaya keamanan, cabai rawit, dan rokok kretek.
• Dari 24 kota IHK di Pulau Sumatera
seluruhnya tercatat inflasi. Inflasi tertinggi di Meulaboh sebesar 1,44 persen
dengan IHK sebesar 106,20 dan terendah di Lhokseumawe sebesar 0,08 persen
dengan IHK sebesar 103,04.